" Cantiknya malam ini..indahnya bintang yang menghiasi malam..alangkah bertuahnya aku andai bisa menjadi bintang yang menyerikan malam..namun, aku hanyalah insan yang tidak memberi erti kepada sesiapa." keluh si hamba ALLAH......
Alangkah tidak bagusnya bila kita berkata sedemikian...merendah diri sehingga merasakan terlalu kekurangan yang boleh menyebabkan diri merasa malu untuk berhadapan dengan orang lain...
Latih lah diri menjadi rendah hati...dan bukan merendah diri....
jadilah seseorang yang mempunyai kerendahan hati dimana apabila dikurniakan suatu kelebihan tetapi tidak pernah merasakan kelebihan itu adalah ssesuatu yang membuatkan dirinya dari meninggi diri..sentiasa bersikap tawaduk dan tersemat dihatinya setiap kelebihan itu datangnya dari ALLAH S.W.T..
Dan apabila seseorang itu ditimpa dugaan...anggaplah itu suatu erti makna hidup...dari masalah ,kita belajar mencari jalan penyelesaian..dalam usaha mencari pintu keluar kebuntuan,kita akan berselisih dengan sehelai ketabahan..sebuah ketahanan yang kita perlukan untuk harung perjalanan yg masih banyak lagi likunya..dengan ketabahan itu lah yg mematangkan kita dalam menyusun atur segala-galanya tentang masa hadapan...
" Tidak ALLAH akan mengubah nasib sesuatu kaum sehingga mereka sendiri mengubah nasib mereka sendiri" ( surah ar-ra'du: 11)
Kuncinya adalah mensyukuri segala nikmat yg ada..barulah kelemahan menjadi kekuatan..pedulikan nafsu...kerna nafsu yg menimbulkan keraguan pada kelemahan..
Kita melihat indahnya bumi ciptaan Ilahi..yg indahnya bukan tanah yg terbentang luas,tetapi tanah yg kita bersama-sama tegakkan hukum kebenaran dan syariat Ilahi..dan Janji ALLAH itu Pasti !!
Ikutlah seperti resmi padi, semakin berisi tunduk ke bumi,
semakin berilmu merendah diri, kerna itu adalah sifat yang terpuji..
"AWAK....AWAK....hidup hari ini ALLAH telah kurniakan satu kelebihan pada awak supaya menjadi manusia yang lebih memberi daripada menerima"
Hiduplah atas apa yang anda fikirkan.....
No comments:
Post a Comment